SEJARAH LUHUR PERADABAN MASYARAKAT NUSANTARA

Oleh : Dede Farhan Aulawi

GERBANGPATRIOT.COM, Jakarta – Peradaban Nusantara merupakan sejarah panjang peradaban masyarakat kepulauan, dimulai dari zaman prasejarah dengan kehidupan berburu-meramu, berlanjut ke zaman Hindu-Buddha dengan munculnya kerajaan-kerajaan besar dan pengaruh kebudayaan asing melalui jalur perdagangan. Kemudian berkembang pada masa Islam, yang membawa perubahan signifikan dalam pemikiran dan budaya, dan akhirnya menjadi simbol persatuan bangsa Indonesia saat ini.

Nusantara adalah istilah yang merujuk pada kepulauan di Asia Tenggara yang kini dikenal sebagai Indonesia dan sekitarnya. Peradaban Nusantara memiliki sejarah panjang yang kaya dengan berbagai kebudayaan, kerajaan, dan pengaruh luar. Merujuk pada urutan waktu, maka dapat diilustrasikan sebagai berikut :

Masa Prasejarah
Masyarakat Nusantara sudah ada sejak zaman prasejarah. Bukti arkeologi menunjukkan keberadaan manusia purba seperti Homo erectus (manusia Jawa). Munculnya kebudayaan megalitikum, seperti pembuatan dolmen dan menhir, menandai awal kehidupan sosial masyarakat.

Kerajaan-Kerajaan Awal
Nusantara menjadi tempat berdirinya kerajaan-kerajaan awal seperti Kerajaan Kutai (Kerajaan Hindu tertua di Indonesia sekitar abad ke-4 M), Tarumanagara, dan Sriwijaya. Sriwijaya menjadi kerajaan maritim yang kuat dan pusat penyebaran agama Buddha di Asia Tenggara.

Pengaruh Hindu-Buddha
Pengaruh kebudayaan India masuk melalui perdagangan dan penyebaran agama. Berdirinya kerajaan-kerajaan besar seperti Majapahit yang menjadi puncak kejayaan peradaban Hindu-Buddha di Nusantara. Candi-candi megah seperti Borobudur dan Prambanan menjadi bukti keagungan masa itu.

Pengaruh Islam
Islam masuk ke Nusantara sekitar abad ke-13 melalui pedagang dari Gujarat, Arab, dan Persia. Kerajaan Islam seperti Samudera Pasai, Demak, dan Mataram mulai berdiri. Islam menjadi agama yang dominan di sebagian besar wilayah Nusantara.

Masa Penjajahan
Kedatangan bangsa Eropa (Portugis, Belanda, Inggris) membawa perubahan besar. Penjajahan Belanda melalui VOC dan kemudian pemerintahan kolonial menguasai wilayah Nusantara selama berabad-abad. Masa penjajahan juga menjadi periode resistensi dan perjuangan rakyat.

Masa Kemerdekaan dan Modern
Proklamasi kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus 1945 menjadi titik balik peradaban Nusantara. Masyarakat Nusantara terus berkembang dengan mengedepankan nilai-nilai budaya, persatuan, dan modernisasi.

Dengan demikian, peradaban Nusantara adalah perpaduan unik antara budaya asli, pengaruh India, Cina, Arab, dan Barat yang membentuk identitas bangsa Indonesia saat ini. Sejarah luhur ini menjadi dasar kebanggaan dan kekayaan budaya yang diwariskan secara turun-temurun. Semoga Indonesia selalu rukun, damai dan sejahtera. Aamiin