Sebanyak 200 Dosis Vaksin Rabies Gratis Disediakan untuk Hewan Peliharaan di Kabupaten Pandeglang

GERBANGPATRIOT.COM, Pandeglang — Sebanyak 200 dosis vaksin rabies gratis disediakan untuk vaksinasi hewan peliharaan di Kabupaten Pandeglang. Kegiatan ini digelar dalam rangka memeriahkan Puncak Hari Rabies Sedunia 2025, yang dilaksanakan di Pusat Kesehatan Hewan (Puskeswan) Cigadung, pada Senin (20/10/2025).

Kepala Dinas Peternakan dan Pertanian Kabupaten Pandeglang, H. M. Nasir, menjelaskan bahwa penyediaan vaksin rabies tersebut bertujuan untuk mengantisipasi kemungkinan penyebaran rabies pada hewan peliharaan.

Ia menegaskan, rabies merupakan penyakit mematikan yang hingga kini belum dapat disembuhkan. Karena itu, vaksinasi menjadi langkah paling efektif dalam melindungi hewan maupun manusia dari risiko penularan.

“Rabies ini tidak bisa disembuhkan, jadi yang paling penting adalah pencegahan. Karena itu vaksinasi harus rutin dilakukan agar penyebarannya tidak meluas,” ujarnya.

Menurut Nasir, sebagian besar kasus rabies di wilayah Kabupaten Pandeglang disebabkan oleh gigitan kucing. Namun, berkat upaya pengendalian yang dilakukan bersama pemerintah daerah, angka kasus rabies mengalami penurunan signifikan.

“Kalau dulu kasus rabies dari kucing mencapai 25 persen, sekarang sudah berhasil ditekan menjadi di bawah 5 persen berkat kerja sama semua pihak,” jelasnya.

Nasir juga mengimbau masyarakat agar terus menjaga kesehatan hewan peliharaan dan segera melapor ke Puskeswan terdekat apabila menemukan hewan yang menunjukkan gejala rabies, seperti bersikap agresif, mengeluarkan air liur berlebihan (hipersalivasi), atau mengalami perubahan perilaku secara mendadak.

Dalam kesempatan yang sama, Sekretaris Dinas Peternakan dan Pertanian Kabupaten Pandeglang, Ny. Wahyu, menjelaskan bahwa kegiatan tersebut berkolaborasi dengan Puskeswan Pandeglang. Acara diisi dengan pemeriksaan kesehatan hewan peliharaan serta vaksinasi rabies gratis bagi anjing, kucing, kera, dan unggas milik warga.

“Melalui kegiatan ini, kami ingin mengedukasi masyarakat agar lebih peduli terhadap kesehatan hewan peliharaannya, sekaligus menekan risiko penularan rabies di Kabupaten Pandeglang,” ujarnya.

Selain vaksinasi, kegiatan juga dirangkai dengan penyuluhan tentang bahaya rabies, pentingnya vaksinasi rutin, serta tata cara penanganan pertama apabila terjadi gigitan hewan yang diduga terinfeksi.

Ny. Wahyu berharap, peringatan Hari Rabies Sedunia tahun ini dapat memperkuat sinergi antara pemerintah, tenaga medis hewan, dan masyarakat dalam mewujudkan Kabupaten Pandeglang bebas rabies di masa mendatang.

“Kami berharap sinergi ini terus berlanjut agar Pandeglang benar-benar terbebas dari rabies,” tutupnya.(Denni)