Festival Perak Kotagede #2: Menyatukan Tradisi dan Inovasi dalam Jejak Sejarah
GERBANGPATRIOT.COM, Jogja – Kemantren Kotagede, Kota Yogyakarta, kembali bersinar lewat Festival Perak Kotagede (FPK) #2 bertema “Jejak Perak, Inspirasi Futuristik: Dari Tradisi ke Inovasi.”
Mantri Pamong Praja Kotagede, Komaru Ma’arif, menegaskan, “Festival ini bertujuan mengingatkan kembali memori kolektif masyarakat tentang Kotagede sebagai penghasil kerajinan perak terbesar di Indonesia.”
Festival tersebut akan digelar Kamis, 23 Oktober 2025, di Universitas Cendekia Mitra Indonesia (eks Tom’s Silver), dengan perpaduan tradisi perak ratusan tahun dan inovasi digital modern.
“Tema ini mencerminkan perjalanan panjang perak Kotagede sejak era Mataram Islam abad ke-16, hingga kini tetap relevan secara global,” ungkap Komaru antusias.
FPK #2 menghadirkan pengalaman unik, termasuk workshop pembuatan cincin atau liontin, tempat pengunjung bisa membuat dan membawa pulang karya sendiri.
“Cukup dengan Rp100 ribu, pengunjung bisa belajar teknik dasar perak dan menikmati sensasi menjadi pengrajin profesional,” jelasnya dengan semangat promosi.
Selain workshop, festival menampilkan pameran, demonstrasi tatah-ukir, penyepuhan perak, serta kolaborasi antara desainer muda dan pengrajin tradisional Kotagede.
Menariknya, festival ini juga menandai peluncuran sistem informasi digital dan aplikasi Augmented Reality (AR) untuk mendukung promosi perajin dan produk mereka.
“Digitalisasi ini menjadi langkah nyata agar perak Kotagede tidak hanya dikenang, tapi juga dikenal dunia lewat teknologi,” tambah Komaru penuh keyakinan.
Pihak panitia mengajak masyarakat, pemerintah, dan investor hadir meramaikan acara ini. “Mari kita buktikan, Kotagede bukan sekadar sejarah, tapi masa depan perak Indonesia,” pungkasnya.
(waw)