‎Dua Hari Pencarian, Satu Pendaki Ilegal Merapi Ditemukan Hidup

GERBANGPATRIOT.COM, Jogja – Operasi pencarian dua pendaki yang nekat mendaki secara ilegal di kawasan Gunung Merapi wilayah Klaten mulai menunjukkan titik terang.

‎Setelah dua hari penyisiran intensif, satu pendaki bernama Panji Rizkyawan (20), warga Kota Yogyakarta, berhasil ditemukan dalam kondisi hidup meski mengalami kelelahan berat dan luka ringan.

‎“Korban ditemukan saat penyisiran diperluas hingga sektor Pos 2 jalur pendakian Merapi,” ujar Komandan SAR Klaten, Irwan Santoso, Senin (22/12/2025).

‎Irwan menjelaskan, operasi pencarian hari kedua dimulai sejak pukul 06.30 WIB dengan melibatkan 7 SRU dan total 80 personel gabungan dari sembilan instansi.

‎“Upaya pencarian hari ke-2 diawali briefing dan pembagian SRU. Total ada 7 SRU dengan 80 personel yang terlibat,” ungkapnya.

‎Rizky ditemukan SRU 4 di koordinat 49 440900 916488 saat tim bergerak dari posko menuju Pos 2.

‎Kondisi korban saat ditemukan masih sadar, namun sangat lemas akibat kelelahan dan cedera ringan di telapak kaki.

‎“Korban dalam kondisi sadar, lemas, dan mengalami luka ringan di telapak kaki. Pukul 16.34 WIB seluruh SRU ditarik kembali ke posko setelah menyelesaikan search area masing-masing,” jelas Irwan.

‎Korban langsung mendapatkan penanganan awal sebelum dievakuasi.
‎Meski satu pendaki berhasil ditemukan, operasi SAR belum dihentikan.

‎Tim gabungan masih melanjutkan pencarian terhadap satu pendaki lain bernama Aldo yang hingga kini belum diketahui keberadaannya.

‎“Survivor Rizky sudah diketemukan, sementara survivor Aldo masih nihil.
‎Pencarian dilanjutkan Selasa (23/12/2025) pukul 06.00 WIB,” imbuh Irwan.

‎Sementara Kapolsek Kemalang AKP Sarwoko menegaskan evakuasi dilakukan segera setelah korban dijangkau, dengan tetap mempertimbangkan cuaca dan medan ekstrem Gunung Merapi yang rawan dan berstatus aktif.(*)