NETWORK | Jakarta | Banten | Lampung

Pimpinan Pesantren Tahfidz Gaza Indonesia Mewisuda Mahasiswa dan Mahasiswi Angkatan Kedua Tahun 2019/2020

GERBANGPATRIOT.COM – Pimpinan Pesantren Tahfidz Gaza Indonesia, Ustadz Yusman Dawolo, M.Kom, I hari ini mewisuda mahasiswa dan mahasiswi angkatan kedua tahun 2019/2020 sebanyak 19 orang di Masjid Al Hasanah, Pesantren Tahfidz Gaza, Bogor,  Jawa Barat, Ahad, (13/9/2020)

“Alhamdulillah hari ini Markaz Hufadz mewisuda mahasiswa dan mahasiswinya ada 19 orang terdiri dari 13 akhwat dan 6 ikhwan dan mereka telah menyelesaikan hafalannya 30 juz Al Qur’an dan alhamdulillah nilainya ada yang mumtaz, jayyid jiddan dan seterusnya,” ujarnya.

Setelah mereka di wisuda, kata Yusman yang juga sebagai kandidat Doktor, mereka akan mengabdi selama 1 tahun di unit unit yang ada di rumah infaq, pesantren tahfidz gaza, markaz hufadz bahkan ada juga di unit yang mendukung kegiatan markaz hufadz ini.

“Jadi mereka nantinya disana akan magang selama 1 tahun sambil terus melakukan muroja’ah (mengulang-ulang*red) hafalannya, kemudian setelah itu kita juga berharap mereka bisa membuka markaz hufadz di tempatnya masing masing, sehingga visi dan misi dari markaz hufadz ini untuk melahirkan para Ulama penghafal Al Qur’an bisa terwujud dan kita berharap kedepan program 1 keluarga 1 penghafal Quran akan lahir dari markaz hufadz ini,” sambungnya.

Subhanallah, saya sangat haru sekali melihat para wisudawan dan wisudawati, kemudian juga para orangtua dan termasuk juga saya bahwa ada satu penampilan yang disampaikan oleh mahasiswa dan mahasiswi ini, dimana mereka memakaikan mahkota kemuliaan itu kepada orangtuanya dan terbayang dalam perasaan saya bahwa bagaimana nanti kalo di Surga Allah Swt memberikan mahkota kemuliaan ini kepada anak anak penghafal Quran ini dan dipakaikan kepada orangtua mereka, begitu bahagianya orangtua yang memiliki anaknya sebagai penghafal Al Qur’an, di dunia mereka dimuliakan dan di akhirat di muliakan oleh Allah Swt dengan dipakaikannya mahkota kemuliaan itu.

Bersyukur kita kalo memang memiliki anak anak yang menghafal Quran

Diantara mahasiswa yang di wisuda tahun ini ada yang berasal dari Kalimantan Selatan. Sepekan lalu dikabarkan ibunya meninggal dan seminggu kemudian ayahnya pun meninggal pula tapi yang luarbiasanya ayahnya sebelum meninggal sudah berpesan agar dia mengikuti wisuda di markaz hufadz ini sampai selesai baru kemudian ia pulang ke kampungnya berziarah ke makam ibunya di Kalimantan.

Oleh karenanya dia tetap mengikuti wisuda hari ini, padahal kita tahu ibu dan ayahnya belum lama meninggal. Dan saya katakan tadi kepada beliau walaupun dia tidak bisa hadir dalam pemakaman orangtuanya akan tetapi yang penting itu adalah doa anak yang soleh yang terus mendoakan orangtuanya.

Maka saya pesankan kepadanya terus doakan mereka, anda hafidz Qur’an dan Inshaallah do’a anda akan dikabulkan oleh Allh Swt kepada ayah dan ibu yang sudah sepekan lalu meninggalkan anda

Kedepan Markaz Hufadz akan terus melakukan sosialisasi dan rekrutmen untuk mahasiswa dan mahasiswi yang ingin menghafal Al Quran, menjadi Ahlul Qur’an dan menjadi keluarga Allah di bumi.

“Maka kami membuka peluang sebesar besarnya untuk menghafal Al Qur’an di Markaz Hufadz dan itu gratis tanpa biaya, insyaAllah ada para donatur yang akan membiayai teman teman yang menghafal quran di Markaz Hufadz ini,” pungkasnya. (denis)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.